Senin, 25 November 2013

Kenali Bayam Liar


Kali saya tertarik dan akan sedikit membahas tentang tanaman liar yang mengandung khasiat dan nilai gizi tinggi dan memiliki rasa lezat, yaitu bayam. Namun bayam yang saya maksud disini adalah tanaman bayam liar yang seringkali tumbuh secara liar di pekarangan rumah, pinggir jalan, kebun-kebun, dll yang kadangkala kita mengannggapnya sebagai gulma yang menganggu. Ketertarikan saya ini dimulai ketika istri saya biasa menyediakan gorengan keripik yang menurut saya sangat gurih, lezat, yaitu keripik bayam. Karena dari bentuknya yang besar melebar daun bayam liar ini bisa dibuat keripik cemilan, yang tentu saja murah dan mudah didapat.
Nah setelah saya surfing di Internet, ternyata ada bermacam-macam jenis bayam, yaitu bayam petik/kakap (Amaranthus Hybridus), bayam pasir (Amaranthus Viridis L/Alternanthera sessilis), Bayam duri (Amaranthus Spinosus), Bayam cabut (Amarantus tricolor), Bayam Itik (Amaranthus Blitum).
Dari berbagai macam jenis bayam itu yang sering tumbuh liar adalah jenis Bayam kakap dan bayam duri, sedangkan yang tumbuh liar di pekarangan rumahku adalah jenis Amaranthus Hybridus atau bayam kakap yang biasa dibuat keripik. Tanaman bayam ini sangat mudah diperbanyak dan dibudidayakan melalui biji kering dari bunga yang sudah tua. Caranya hanya dengan menebar biji-biji tersebut diatas tanam gembur yang telah dipersiapkan sebelumnya, bisa juga diatas polybag atau kantong keresek hitam yang berisi tanah atau pupuk kandang atau bahkan sampah berdebu sekalipun tanaman ini gampang sekali tumbuh. Sedangkan Bayam duri hanya khusus berkhasiat untuk pengobatan herbal, seperti susah kencing, bronhitis, demam, eksism/bisul, tambah darah, lancar asi.
Walaupun bukan termasuk tanaman hias, tapi tiada salahnya jika kita menanamnya dipojok pekarangan hanya dengan media kantong keresek berisi tanah mengingat manfaatnya yang luar biasa ini, apalagi disaat bulan tua dan saat kantong kita menipis tanaman ini bisa kita olah sedemikian rupa menjadi masakan yang menakjubkan.
kripikbayam_
Sedikit akan saya kupas dalam tulisan dibawah ini tentang jenis bayam diatas:
1.  Bayam Petik/ Bayam Kakap (A. hybridus)
xxxxxxx
Bayam petik banyak tumbuh secara liar di halaman, terutama di pedesaan. Tanamannya tegak dan bisa besar hingga setinggi dua meter, oleh karena itu tanaman ini hanya dipetik daunnya saja, dan terus dibiarkan tumbuh. Daunnya pun jauh lebih tebal dan besar dari bayam yang banyak ditemui di pasar. Oleh karena itu, biasanya hanya daun mudanya saja yang dipetik dan digunakan untuk lalapan, tumis bayam dan juga untuk bahan keripik bayam.
2. Bayam Pasir
bayamliar2
NAMA HERBA: Bayam Pasir,
NAMA SAINTIFIK : Amaranthus Viridis L./Alternanthera sessilis
BOTANI :
Tumbuh tegak dan batang tegap. Daun lebar berbentuk bujur, urat-urat daun kasar dan jelas kelihatan di permukaan bawah. Menyerupai bayam biasa tetapi daunnya lebih kasar dan batang lebih gemuk. Biasanya tumbuh liar tetapi boleh ditanam dengan biji.
KEGUNAAN:
Seluruh bahagian pokok boleh direbus dan diminum. Dapat membunuh cacing dalam perut dan usus, meredakan bengkak, melawaskan buang air kecil, merangsangkan penghasilan susu ibu, merawat masalah hati dan menghentikan cirit-birit. Bunga dan akar boleh dibancuh seperti teh lalu diminum sebagai tonik perut dan berfungsi untuk menghentikan cirit-birit (najis bercampur darah).
3. Bayam Itik (A. blitum)
xxxxxxx
Jenis bayam ini memiliki daun yang lebih kecil dan lebih halus sehingga disebut juga dengan bayam kotok, karena memang cocok sekali untuk dimasak sebagai ‘kotokan’ (masakan sayur dengan santan di Jawa). Ciri khasnya adalah lebar daun yang terlihat lebih kecil dari bayam cabut, dan pada tanamannya pun daun-daun ini tidak bisa sangat besar sehingga nampak berbeda dengan tanaman bayam lainnya
4. Bayam Cabut (A. tricolor)
xxxxxxx
Disebut bayam cabut karena memang tanaman ini dipanen dengan cara dicabut seakar-akarnya, dan dijual dalam bentuk demikian pula. Batangnya yang lunak juga bisa dimasak karena tanaman ini jauh lebih kecil dari bayam petik, dan masa tanamnya paling lama hanya 25 hari. Ada yang berwarna hijau dan merah, yang pastinya sangat tinggi antioksidan.
5. Bayam Duri

TANAMAN OBAT BAYAM DURI (Amaranthus spinosus)


   
Uraian Tumbuhan
Nama Lokal :
Bayem eri, bayem raja, bayem roda, bayem cikron (Jawa); Senggang cucuk (Sunda), Bayam keruai (Lampung); Ternyak duri, ternyak lakek (Madura), Podo maduri (Bugis); Thorny amaranthus (Inggris), Bayam Duri (Indonesia);
Bayam duri biasanya tumbuh liar di kebun-kebun, tepi jalan dan tanah kosong yang terlantar di dataran rendah sampai ketinggian 1.400 m dpl. Tumbuh tegak, tinggi 30 – 100 cm. Batang berwarna hijau atau kemerahan, bagian pangkal polos, bagian atas sedikit berambut, kerapkali bercabang banyak, berduri. Daun tunggal bertangkai panjang, bundar telur memanjang sampai lanset, ujung tumpul ,pangkal runcing, panjang 1,5 – 6 cm. Lebar 1 – 3 cm, hijau. Pada ketiak daun terdapat sepasang duri keras yang mudah lepas. Bunga berkelamin tunggal. Buah bulat panjang, hijau. Biji bulat, kecil,hitam. Perbanyakan dengan biji.
Sifat dan khasiat
Akar bayam duri rasanya manis, pahit dan sejuk, masuk meridian jantung dan ginjal. Berkhasiat sebagai pereda demam (antipiretik), peluruh kencing (diuretik), peluruh haid, peluruh dahak (ekspektoran), penawar racun (antitoksik), menghilangkan bengkak (detumescent), dan pembersih darah. Herba bayam duri berkhasiat sebagai pembersih darah, pelancar ASI (laktagoga), dan diuretik.
Kandungan Kimia
Bayam duri mengandung amarantin, rutin, spinasterol,hentriakontan, tanin, kalium nitrat, kalsium oksalat, garam fosfat, zat besi, serta vitamin (A, C, K dan piridoksin = B6)
Bagian yang Digunakan: Akar dan herba.
Indikasi:
Akar: berkhasiat mengatasi : disentri, diare, sakit tenggorokan, sakit gigi, demam, radang saluran nafas (bronkhitis), TBC kelenjar (skrofuloderma), keputihan (leukorea), radang rahim, terlambat haid, kencing sedikit, kencing nanah, batu empedu.
Herba : berkhasiat mengatasi : sakit dada, bronkitis akut, kurang darah (anemia), keluar ASI sedikit.
Cara Pemakaian
Akar kering sebanyak 10 – 15 gram atau 30 -60 gram akar segar direbus, lalu diminum. Herba segar sebanyak ½ -1 genggam direbus, lalu diminujm. Pemakaian luar, herba segar direbus lalu airnya digunakan untuk untuk cuci atau rendam. Bisa juga herba segar digiling halus atau yang kering dinbakar menjadi bubuk, untuk dibubuhkan ke bagian tubuh yang sakit.
Pemakaian luar ini digunakan untuk pengobatan biisul keras, wasir (hemoroid0, ekzema, gusi bengkak berdarah, melancarkan ASI (laktagoga), demam, kutil, luka terbakar dan digigit ular berbisa. Seluruh tumbuhan direbus, airnya selagi hangat digunakan untuk merendam khaki yang pegal linu, dan rematik.
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Kencing Nanah, Kencing tidak lancar, Bronkhitis, Produksi ASI; Tambah Darah, Eksim, Bisul, Demam;
Pemanfaatan :
1. Kencing Nanah
Bahan: 1 potong akar (dengan bonggolnya) bayam duri, adas
pulawaras secukupnya.
Cara membuat: direbus dengan 1 liter air sampai mendidih dan
disaring.
Cara menggunakan: diminum pagi dan sore
2. Kencing tidak lancar
Bahan: 1 potong akar (dengan bonggolnya) bayam duri.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga
tinggal 1 gelas.
Cara menggunakan: diminum sekaligus.
3. Gangguan pernapasan dan bronkhitis
Bahan: batang bayam duri lengkap dengan daun, bunga dan akarnya.
Cara membuat: ditumbuk halus, kemudian direbus dengan 1 liter air
dan disaring.
Cara menggunakan: diminum pagi dan sore
4. Memproduksi ASI
Bahan: batang bayam duri lengkap dengan daun, bunga dan akarnya.
Cara membuat: ditumbuk halus.
Cara menggunakan: dioleskan/dibobolkan seputar payudara
5. Tambah Darah
a. Bahan: 2 genggam daun batang bayam duri dan 1 butir telur ayam
kampung.
Cara membuat: daun bayam ditumbuk halus, kemudian ditambah 1
gelas air dan diperas/disaring, telur ayam kampung dimasukan
dan diaduk sampai merata.
Cara menggunakan: diminum (untuk orang dewasa 1 minggu
sekali)
b. Bahan: 1 genggam daun batang bayam duri dan 1 sendok makan
madu.
Cara membuat: daun bayam ditumbuk halus dan diambil airnya,
kemudian ditambah madu.
Cara menggunakan: diminum biasa ( untuk bayi)
6. Eksim dan bisul
Bahan: 1 potong bayam duri.
Cara membuat: ditumbuk halus.
Cara menggunakan: dioleskan / dibobokan pada bagian yang sakit.
7. Demam
Bahan: 2 genggam daun batang bayam duri dan 1 butir telur ayam
kampung.
Cara membuat: ditumbuk halus, kemudian ditambah 1 gelas air
secukupnya.
Cara menggunakan: tempelkan di dahi sebagai kompres.

Canape Nasi

Lagi-lagi olahan nasi... ;)



Bahan :
200 grm nasi
75 ml susu cair ( yg alergi susu bisa ganti dg santan atau air saja)
1 btg daun bawang dan daun sledri, cincang halus
2 telur, kocok
garam secukupnya
penyedap(kalo mau)

Cara membuat :
> campur semua bahan di atas dalam wadah,
> lalu beri garam n penyedap, kocok hg rata
> panaskan teflon,, jika sudah panas.. lalu beri adonan tadi..
> bentuk sesuai selera,, panaskan hg 5 menit (pakai api sdg) dan balik lalu panaskan lagi hg 3-5 menit (tergantung selera)
> lakukan seterusnya hg adonan habis
> sisihkan

Bahan Topping :
1 1//2 sdm bawang putih halus ( 3 siung, dicincang halus)
1/2 bwg bombay iris halus
1/4 buah paprika hijau n merah, potong kotak,
5 sdm isiian risoles kemarin
1 dada ayam,potong kotak kecil
garam secukupnya
penyedap (kalo mau)
Keju parut secukupnya
1/4 sdt oregano
1 btg daun bwg , iris
sedikit air
5 sdm minyak goreng

cara membuat :
> tumis bwg putih n bombay hg harum
> masukkan potongan dada ayam,,aduk hg harum, beri sedikit air
> lalu masukkan isian risoles, paprika, keju parut,, aduk hg rata
> kemudian masukkan keju parut, dan oregano,, aduk lagi
> tumis hg matamg,, terakhir masukkan daun bwg
> angkat dan sisihkan

Bahan Saus :
5 sdm saus sambal
8 sdm saus tomat
3 sdm saus spaghetty
1/4 oregano
1/4 bwg bombay cincang halus
sedikit ait
2 sdm margarin

Cara Membuat :
> tumis margarin, bwg bombay dan semua bahan saus,
> lalu beri sedikit air dan oregano, aduk hg rata dan matang
> angkat dan sisihkan

Cara Penyelesaian membuat CANAPE NASI :

> ambil selembar adonan nasi tadi, beri saus dan topping
> lakukan seterusnya hg adonan kulit habis
> tata di piring saji,, beri mayones...
> dan siap di sajikan dg tambahn saos sambel lagi (kalo yg suka pedas)

mpek-mpek & kerupuk nasi wortel


sisa nasi, mau di buang sayang.. dibikin mpek2 atau kerupuk, boleh.... ;)







Bahan :



450 gram Nasi sisa/kering yg dari magic com
1 kg tepung tapioka
2 gelas air hangat
1 butir telur kocok lepas
1 bh wortel
8 bh bawang putih
1 sdm minyak bawang putih
2 sdm garam


Cara Membuat :
1. kukus 15 menit nasi sisa. sisihkan. blender sebentar wortel dan bawang putih.lalu masukan nasi dan air hangat. blender hingga halus hingga menjadi bubur nasi.
2. taruh bubur nasi dalam wadah besar ,masukan sedikit demi sedikit tepung tapioka, beri telur, aduk rata dan hingga kalis, jika sudah kalis dan tepung masih ada sisa, stop ya....
3. bentuk bulatan lonjong/sesuai selera seperti pempek lenjer,lakukan hingga habis
4. panaskan air hingga mendidih masukan adonan berbentuk pempek lenjer, rebus hingga mengapung dan benar2 matang, kurleb 20 menit.angkat dinginkan.
5. lalu masukan adonan yg berbentuk pempek ke dlam kulkas tadi saya diamkan selama 3 jam.Ternyata semalaman pun gpp, malah tesktur pempek nya malah bagus saat dipotong tipis2.
6. lalu iris2 tipis dan tata dalam wadaah yang datar dan jemur...., setelah kering lalu goreng...
7. untuk pempek bisa langsung goreng dan tambahkan kuah cuko saat 

sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=372731972857144&set=gm.590908054307030&type=1&relevant_count=1&ref=nf

Singkong Thailand

punya singkong banyak? atau bosen diolah goreng, keripik/ comro? cobain yang ini yuk!

Ini resepnya : 
1/2kg singkong kupas
100gr gula pasir
Sejumput garam
2 lembar daun pandan
Air secukupnya (saya 1.5liter tergantung singkongnya klo belum empuk ditambah lagi)

Saus santan :
300ml santan dari 1 butir kelapa
1/2sdt garam
1 lembar daun pandan
1-2sdm maizena

Taburan wijen sangrai..


sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10151817209658520&set=gm.617841054947063&type=1&relevant_count=1&ref=nf

Jelly Ikan Koi





bahan :
- nutrijel plain 1 bungkus
- air 500 ml
- gula 120 gr
- susu kental manis 1 sendok makan
- pewarna biru, kuning dan merah
- choco chips

cara membuat :
- siapkan cetakan ikan koi. teteskan sediiikit pewarna merah dan kuning hingga membentuk corak abstrak langsung pada cetakannya.
- rebus air, gula dan nutrijel (sisakan setengah sendok teh nutrijel untuk digunakan sbg pelapis atasnya)
- setelah mendidih, ambil 70 ml dalam wadah terpisah, campurkan skm kemudian aduk rata.
- tuangkan perlahan ke cetakan ikan koi hingga warna tercampur rata.
- tuangkan sedikit pewarna biru kemudian aduk rata dan tuang dalam wadah.
-setelah ikan mengeras, keluarkan dari cetakan kemudian susun di atas wadah yg berisi nutrijel biru. percantik dengan memberi hiasan choco chips.
- terakhir, rebus setengah sendok teh nutrijel dgn 70 ml air dan 1 sdm gula. kemudian siram di atas wadah berisi ikan.
jadii deh 

Membuat Dumpling Udang - Hakau

pengen cobain bikin n makannya, banget ;)


Anda pernah membaca posting saya mengenai dumpling sebelumnya? Saya pernah menulisnya di dua postingan yaitu di Step by Step Dumpling Ayam & Udang serta diAdonan Dasar Untuk Kulit Dumpling & SiomayNah, artikel yang kali ini saya posting juga sangat berhubungan dengan dua resep sebelumnya, yaitu dumpling. Jika resep terdahulu saya mengalami kegagalan di kulit dumpling yang kurang translucent aliastransaparan hingga udang di dalamnya yang berwarna kemerahan bisa terlihat, maka kali ini dumpling udang yang saya buat tampilannya 'hampir mirip' dengan yang dijual di resto dimsum dari sisi kulitnya yang transparan dan rasanya yang lezat. Tapi dari sisi bentuk saya akui masih sangat jauh, duh


Dumpling udang ini resepnya saya ambil dari buku Ibu Mary Winata, Dimsum, dimana di dalamnya banyak resep-resep dimsum yang cukup menarik untuk dicoba, salah satunya adalah hakau. Apalagi saya memang sudah lama penasaran dengan resep kulit dumpling yang oke sesuai keinginan dan ternyata resep dimsum di buku ini cukup bisa direkomendasikan. Seperti yang saya duga sebelumnya, bahwa kunci kulit dumpling yang transparan ada di penggunaan tepung ten mien, maka resep inipun menggunakan tepung ten mien sebagai bahan utamanya dan sedikit tepung sagu. Tepung ten mien bisa anda peroleh di supermarket seperti Carefour atau Giant dalam kotak berwarna kuning seperti foto saya di bawah. Selain itu ada satu merk ten mien lainnya yang juga saya coba, kali ini saya mendapatkannya di toko bahan kue langganan, yang ini dibungkus dengan plastik transaparan. 

Tepung Ten Mien

Berikut tips untuk membuat dumpling udang yang mungkin bisa menjadi guidancesederhana untuk anda:
  • Gunakan tepung ten mien untuk menghasilkan kulit dumpling yang transparan sehingga bagian isi dumpling terlihat. Anda juga bisa menggunakan tepung terigu seperti di resep yang pernah saya posting diAdonan Dasar Untuk Kulit Dumpling & Siomay, hanya saja hasilnya kurang maksimal. Kulit dumpling yang menggunakan tepung terigu sebagai bahan dasarnya hasilnya kurang shiny dan sama sekali tidak translucent
  • Gunakan udang yang fresh sehingga rasanya manis dan lezat. Lap udang sekering mungkin dengan tissue dapur agar adonan isi tidak terlalu basah. Adonan isi yang basah akan membuat kulit dumpling mudah berlubang.
  • Selain udang sebagai isi dumpling anda juga bisa menambahkan bahan lain seperti jamur shiitake, wortel, water chesnut. Saya menambahkan jamur shiitake kering ke dalamnya agar dumpling lebih berisi.
  • Jika adonan isi mengeluarkan banyak air, tiriskan menggunakan saringan kawat agar adonan kesat dan kering.
  • Potong kulit dumpling dengan diameter + 8 - 10 cm, lebih kecil lagi akan menyulitkan anda untuk membentuknya.
  • Saat mengukus, alasi dasar dandang dengan kertas baking/kertas roti agar dumpling tidak lengket dan beri jarak antar dumpling, jangan berdempetan. Adonan dumpling sangat lengket sekali dan sulit dilepaskan jika telah menyatu. Anda juga bisa mengukusnya menggunakan kukusan khusus dimsum yang terbuat dari bambu, alasi  dengan daun sawi putih atau kertas roti. Berhubung kukusan dimsum saya terlalu imut maka saya langsung mengukusnya di dandang.  
Okeh, berikut resepnya ya.


Hakau - Dumpling Udang
Resep diadaptasikan dari buku Dimsum - Mary Winata

Untuk sekitar 30 buah dumpling, diameter + 8,5 cm

Bahan untuk adonan kulit:
- 150 gram tepung ten mien
- 50 gram tepung sagu
- 225 ml air panas yang mendidih
- 1 sendok teh garam

Bahan isi:
- 300 gram udang, buang kepala dan kulit
- 200 gram water chesnut (saya tidak pakai)
- 2 buah jamur shiitake kering, rendam hingga mengembang, peras kuat-kuat hingga airnya habis dan potong kecil-kecil
- 1 butir putih telur
- 1 sendok makan tepung sagu
- 1 batang daun bawang rajang halus
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1 buah bawang putih, cincang halus
- 1 ruas jahe, cincang halus
- 1/2 sendok teh pala bubuk
- 1/2 sendok makan kecap asin
- 1/2 sendok makan saus tiram
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk
- 2 sendok teh gula pasir

Cara membuat:


Siapkan mangkuk ukuran besar, masukkan tepung ten mien, tepung sagu, dan garam, aduk rata menggunakan sumpit. Masukkan air mendidih ke tepung, aduk menggunakan sumpit hingga menjadi adonan lembab, seperti gambar diatas. Tutup mangkuk dengan kain bersih atau plastik wrap selama 10 menit. Setelah 10 menit, dengan menggunakan tangan uleni adonan sehingga menjadi satu gumpalan besar.


Pindahkan adonan di meja datar yang telah ditaburi tepung kemudian uleni hingga menjadi adonan yang sangat halus dan licin seperti gambar di atas. Bentuk adonan menjadi bulat memanjang seperti lontong besar, kemudian iris tipis adonan menggunakan pisau tajam. Gilas masing-masing potongan menjadi lembaran tipis, cetak bentuk bulat dengan diameter minimal 8,5 cm. Saya menggunakan tutup stoples kecil, bisa juga menggunakan mulut gelas yang agak lebar. Selama kita menggilas, tutupi adonan sisa dan hasil cetakan dengan kain agar tetap lembab.


Membuat isi:
Bersihkan udang, beri 1/2 sendok makan garam, remas-remas dan diamkan selama 20 menit. Kemudian cuci bersih hingga airnya tidak berbusa, cara ini membuat udang menjadi kering. Potong-potong udang ukuran + 1/2 cm, masukkan udang, jamur dan semua bahan isi lainnya ke dalam mangkuk, aduk rata. Jika terlalu berair, tiriskan menggunakan saringan kawat.


Membentuk dumpling:
Ambil selembar kulit, isi dengan beberapa potong udang dan jamur, tekuk hingga menjadi setengah lingkaran kemudian lipat masing-masing ujungnya sehingga berbentuk seperti sebuah dompet kecil. Rekatkan bagian tepinya agar tidak terbuka saat dikukus. Anda juga bisa hanya menekuknya saja membentuk setengah lingkaran. Untuk step by step melipat dumpling anda bisa klik di posting sebelumnya di Step by Step Dumpling Ayam & Udang. Lakukan hingga semua bahan habis. 

Siapkan kukusan, alasi dengan kertas baking/kertas roti, tata dumpling diatasnya dengan memberikan jarak antar dumpling. Kukus selama kira-kira 10 menit, hingga dumpling mulai translucent. Saat masih panas memang tidak terlalu transparant tetapi ketika dingin maka bagian isinya jelas terlihat.


Angkat dumpling dan tata di piring yang dialasi dengan kertas baking. Sajikan dumpling panas-panas dengan saus sambal botolan. Yummy!

Minggu, 24 November 2013

Otak-Otak Tahu & Ikan Bandeng dengan Saus Kacang

Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk 5 buah otak-otak dengan panjang + 10 cm diameter + 4 cm

Bahan:
- 275 gram daging ikan bandeng, sekitar 2 ekor ukuran sedang
- 5 buah tahu putih, saya pakai tahu kuning ukuran 5 x 5 cm, haluskan hingga benar-benar halus
- 1 butir telur ayam
- 1 sendok makan tepung sagu (optional)
- 5 buah kulit kembang tahu, ukuran 20 x 15 cm

Bumbu:
- 3 butir bawang putih, cincang kasar
- 1 butir bawang bombay ukuran kecil, cincang kasar
- 1 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok makan kecap asin
- 1 sendok makan saus tiram
- 1/2 sendok teh garam
- 1 1/2 sendok teh gula pasir
- 1 sendok teh kaldu bubuk

Pelengkap:
Bumbu pecel siap pakai

Cara membuat:


Siangi ikan bandeng, buang isi perut dan insangnya, cuci bersih. Menggunakan pisau yang tajam, pisahkan daging bandeng dengan tulang dan kepalanya. Kerok menggunakan sendok untuk memisahkan daging dari kulitnya, jika daging ikan akan ditumbuk atau diblender. Jika menggunakan food processor, cukup potong-potong daging ikan menjadi ukuran yang lebih kecil tanpa harus memisahkan kulitnya. Kepala, tulang dan kulitnya bisa anda rebus untuk menjadi kuah kaldu sup ikan yang lezat, resepnya bisa di klik di Tuna Kuah Asam dengan Belimbing Wuluh atau di Sup Ikan Patin ala Sragen atau di Bandeng Masak Pindang Serani

Masukkan daging ikan, bawang putih, bawang bombay, merica, garam, kaldu bubuk, telur, kecap asin, saus tiram dan gula pasir ke blender/food processor. Proses hingga halus. Tuangkan adonan ikan ke mangkuk, tambahkan tahu dan aduk rata. Jika menggunakan food processor masukkan tahu langsung ke dalam alat dan proses semua bahan hingga lembut.

Tambahkan tepung sagu ke adonan, tepung sagu fungsinya membuat otak-otak menjadi lebih keras, jika anda ingin menghilangkannya dari bahan tidak apa-apa, karena otak-otak tetap bagus hasilnya hanya saja teksturnya lebih lunak.

Siapkan selembar kulit kembang tahu di meja, beri 3 sendok makan adonan, ratakan memanjang, kemudian gulung hingga kulit menutupi adonan dan menjadi satu gulungan bulat. Lakukan hingga semua bahan habis. Kukus otak-otak di dandang selama 20 menit. Angkat.


Goreng dengan minyak panas jika suka otak-otak yang berkulit crispy, walaupun tanpa digorengpun otak-otak tetap bisa anda nikmati dengan rasa yang lezat. 


Sambal pecel

Potong-potong otak-otak setebal + 2 cm, tata di piring dan siram dengan sambal pecel siap pakai dan taburi irisan ketimun jika suka. Anda bisa menggunakan saus kacang untuk siomay yang resepnya pernah saya posting di Membuat Siomay Sendiri di Rumah

Sabtu, 23 November 2013

Eggles Moist Chocolate Cake



saya suka ini!!! masalahnya, ga perlu pake telur, dan ga perlu pake Mixer. ok ga tuh! ;) makasih mbak Rissa buat resepnya...


Bahan :1
60 gr terigu (saya pakai segitiga biru)
160 gr gula pasir
50 gr coklat bubuk
1 sdt baking soda
1/2 sdt baking powder
1sdt pasta coklat
1/2 sdt garam
300 ml susu cair
100 ml minyak goreng


Cara :Campur semua bahan kering kemudian masukkan susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tercampur rata...dan masukkan minyak goreng...setelah semua bahan tercampur masukkan adonan ke dalam cetakan dan kukus selama 15 menit...api jgn terlalu besar



Sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10202026815506044&set=a.1050227070016.9472.1655930728&type=1&relevant_count=1

Kamis, 21 November 2013

Lime Mint

Bahan :
  • 4 tangkai daun mint segar, ambil daunnya
  • 2 buah jeruk nipis, potong-potong
  • 500 ml air soda tawar
  • Es batu secukupnya, serut kasar
Bahan Sirup :
  • 250 gram gula pasir
  • 250 ml air
  • 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
  • 2 sdm sari buah jeruk nipis bubuk
  • 10 lembar daun jeruk nipis, cincang halus
Cara Membuat :
  1. Sirup : Campur semua bahan, masak hingga mengental , angkat dan saring, biarkan dingin.
  2. Siapkan gelas saji lalu tuang sirup kedalamnya, tambahkan potongan jeruk, daun mint dan es serut.
  3. Terakhir tuang soda hingga gelas agak terisi penuh.
  4. Hias sesuai selera dan sajikan dingin.

hasil 4-5 gelas

sumber : http://anekaresepmasakan.net/anekaresepmasakan-lime-mint.html